Menikah adalah tujuan hidup yang akan mengawali kehidupan baru bagi setiap pasangan. Pasangan yang serius dalam menjalani hubungan dengan tujuan untuk menikah dan membangun rumah tangga, pastinya akan memikirkan bagaimana cara untuk mewujudkan pernikahan yang diidamkan serta bagaimana mengatur keuangan rumah tangga setelah menikah.
Menikah memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Namun, menikah dengan persiapan yang baik tentu akan lebih menyenangkan dan tidak memberatkan kedua belah pihak. Apalagi jika pasangan mau memikirkan bagaimana kehidupan berlangsung setelah menikah. Perekonomian keluarga adalah salah satu yang harus dipikirkan, bahkan sejak sebelum menikah.
Maka dari itu, Izwie mencoba memberikan beberapa tips dan strategi keuangan bagi pasangan yang berencana untuk menikah. Semoga bermanfaat!
Makan di restoran terkenal, cafe dengan suasana romantis, nonton film terbaru, dan window shopping di mall adalah pemborosan yang bisa kalian hentikan sesegera mungkin. Hal ini mungkin amat sangat biasa dalam menjalani sebuah hubungan. Namun, jika kencan malah menghabiskan duit saja tanpa ada manfaat yang signifikan bagi hubungan kalian berdua, maka kamu bisa menggantinya dengan kegiatan yang lain.
Daripada uang habis buat beli tiket nonton dan ngafe di tempat yang mahal, lebih baik kalian nonton DVD di rumah ditemani kudapan buatan sendiri. Penghematan uang kencan ini bisa kalian tabung untuk masa depan.
Membeli barang bekas sepertinya nggak bergengsi dan nggak bengat. Padahal, di era internet ini, barang bekas merupakan komoditi yang umum diperjual-belikan melalui situs jual beli online. Barang yang ditawarkan juga tidak terlalu buruk. Dan yang pasti, harganya relatif lebih murah.
Jika kamu butuh ponsel baru, carilah ponsel idaman di situs jual beli barang bekas. Biasanya banyak yang menawarkan ponsel bekas dengan kondisi mulus (dijual karena butuh uang atau bosan, bukan karena rusak). Kelebihan budgetmu itulah yang dapat menambah gendut rekening tabunganmu.
Saat sebelum menikah, pasangan cenderung tidak terbuka terhadap keuangan masing-masing. Hal ini wajar saja, untuk menjaga privasi dan gengsi. Namun, jika kalian memang berencana menikah, berdiskusi mengenai keuangan adalah salah satu pembahasan yang wajib dilakukan. Siapa tahu, dengan sharing seputar keuangan, kalian bisa saling berbagi pengalaman dalam mengelola keuangan.
Saat hari pernikahan, mungkin kamu bakalan mengeluarkan begitu banyak biaya yang habis dalam hitungan hari (bahkan jam). Namun, bijaklah mengelola biaya pernikahan, dan mulai pikirkan bekal keuangan untuk hidup sesudah menikah. Jika bisa menyelenggarakan resepsi dengan sederhana, kenapa harus bermewah-mewah? Mending uangnya buat DP rumah!
Baca Juga : 10 Hal Yang Tidak Seharusnya Kamu Korbankan Saat Berpacaran
Itulah beberapa strategi keuangan bagi pasangan yang berencana untuk menikah dari Izwie. Kamu siap untuk menjalankannya?
Editor : Bagus Hermawan
Sumber: lifehack.org
Menikah memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Namun, menikah dengan persiapan yang baik tentu akan lebih menyenangkan dan tidak memberatkan kedua belah pihak. Apalagi jika pasangan mau memikirkan bagaimana kehidupan berlangsung setelah menikah. Perekonomian keluarga adalah salah satu yang harus dipikirkan, bahkan sejak sebelum menikah.
Maka dari itu, Izwie mencoba memberikan beberapa tips dan strategi keuangan bagi pasangan yang berencana untuk menikah. Semoga bermanfaat!
Kurangi Biaya Kencan
Daripada uang habis buat beli tiket nonton dan ngafe di tempat yang mahal, lebih baik kalian nonton DVD di rumah ditemani kudapan buatan sendiri. Penghematan uang kencan ini bisa kalian tabung untuk masa depan.
Bekas Berkualitas? Mengapa Tidak!
Jika kamu butuh ponsel baru, carilah ponsel idaman di situs jual beli barang bekas. Biasanya banyak yang menawarkan ponsel bekas dengan kondisi mulus (dijual karena butuh uang atau bosan, bukan karena rusak). Kelebihan budgetmu itulah yang dapat menambah gendut rekening tabunganmu.
Belanja Grosir Bareng
Jika kamu punya kebutuhan sehari-hari yang sama dengan pasanganmu, cobalah untuk berbelanja bersama di tempat grosir. Membeli dalam jumlah banyak akan menghemat pengeluaranmu ketimbang membeli sedikit-sedikit. Pertimbangan lain adalah biaya transportasi dan parkir juga bisa dihemat. Dengan berhemat, walaupun hanya beberapa puluh ribu rupiah, kamu akan terbiasa hidup hemat saat sesudah menikah kelak. Asyik bukan?Berdiskusi Tentang Keuangan
Jika Punya Kartu Kredit, Lupakan!
Berbelanja dengan kartu kredit memang enak, gampang, semua bisa terbeli. Namun, sebaiknya kamu segera melupakan kartu kreditmu jika tidak ingin terlibat banyak utang sebelum menikah. Kebiasaan menggunakan kartu kredit juga akan membuatmu boros. Selain itu konsekuensinya juga akan kalian tanggung bersama jika sudah menikah. Nggak mau kan, ujung-ujungnya ribut karena utang kartu kredit? Think.Perencanaan Keuangan Saat dan Setelah Menikah
Baca Juga : 10 Hal Yang Tidak Seharusnya Kamu Korbankan Saat Berpacaran
Itulah beberapa strategi keuangan bagi pasangan yang berencana untuk menikah dari Izwie. Kamu siap untuk menjalankannya?
Editor : Bagus Hermawan
Sumber: lifehack.org
Terimakasih atas strategi dalam mengelola keuangan bagi pasangan yang ingin menikah ini, sangat bermanfat dan inspiratif.
ReplyDelete