Tips Menggarap Skripsi Biar Cepat Kelar - Penyakit yang dihadapi mahasiswa tingkat akhir bisa dikatakan seragam. Yup! Apalagi kalau bukan demam skripsi, stress karena deadline jadwal wisuda semakin dekat. Memang sih, rata-rata mahasiswa punya waktu sekitar 6 bulan sampai satu tahun untuk merampungkan skripsinya. Tetap saja stres akibat skripsi ini menghantui hari-hari mahasiswa tingkat akhir.
Nah, kali ini Izwie bakal kasih beberapa tips agar kamu enjoy saat mengerjakan skripsimu. Percaya deh, skripsimu gak bakalan jadi kalau kamu terlalu stress saat mengerjakannya. Rileks-kan pikiranmu agar dapat berfikir jernih sehingga bisa rampung sesuai target. Apa aja sih triknya? Yuk simak!
Meluangkan Waktu Untuk Mengerjakan, Jangan Hanya Mengerjakan 'Kalau Ada Waktu'
Semester akhir, tentu semakin banyak godaan. Meskipun jadwal dan jumlah SKS yang kamu ambil makin sedikit, bukan berarti kamu banyak waktu. Ada saja godaan lain menjelang kelulusan, seperti ikut ujian perbaikan nilai hingga tawaran magang atau kerja partime. Hingga kamu merasa sibuk dan tak sempat menyentuh skripsimu. Hey, waktu kamu tetap 24 jam kok, tidak kurang dan tidak lebih. So, pinter-pinter aja mengatur waktu, luangkan waktu khusus untuk mengerjakan skripsi. Misalnya, 3 hari dalam seminggu. Jika kamu rutin, pasti skripsimu akan cepat selesai. Jangan berpikir untuk mengerjakan skripsi di sisa-sisa waktumu setelah beraktifitas.
So, apa kabar skripsi? Semoga makin semangat setelah baca tips ini ya!
Nah, kali ini Izwie bakal kasih beberapa tips agar kamu enjoy saat mengerjakan skripsimu. Percaya deh, skripsimu gak bakalan jadi kalau kamu terlalu stress saat mengerjakannya. Rileks-kan pikiranmu agar dapat berfikir jernih sehingga bisa rampung sesuai target. Apa aja sih triknya? Yuk simak!
Niat yang Kuat, Skripsi Hanya Masalah Kemauan dan Keikhlasan Untuk Mengerjakan
Seperti pekerjaan pada umumnya, hal yang paling kamu butuhkan untuk menyelesaikan skripsimu adalah niat. Tentu bukan sekedar niat, tapi niat yang kuat. Skripsi itu bukanlah hal yang sulit, ingat kamu udah semester akhir. Anggap saja kamu sedang menggarap tugas makalah atau tugas-tugas lainnya, bedanya kamu hanya bisa lulus kalau mengerjakannya. So, harus lebih semangat dong ya? Jadi, bukan maslah sulit atau tidak melainkan kemauan dan keikhlasan untuk mengerjakan skripsi ini. Jangan jadikan beban.Meluangkan Waktu Untuk Mengerjakan, Jangan Hanya Mengerjakan 'Kalau Ada Waktu'
Semester akhir, tentu semakin banyak godaan. Meskipun jadwal dan jumlah SKS yang kamu ambil makin sedikit, bukan berarti kamu banyak waktu. Ada saja godaan lain menjelang kelulusan, seperti ikut ujian perbaikan nilai hingga tawaran magang atau kerja partime. Hingga kamu merasa sibuk dan tak sempat menyentuh skripsimu. Hey, waktu kamu tetap 24 jam kok, tidak kurang dan tidak lebih. So, pinter-pinter aja mengatur waktu, luangkan waktu khusus untuk mengerjakan skripsi. Misalnya, 3 hari dalam seminggu. Jika kamu rutin, pasti skripsimu akan cepat selesai. Jangan berpikir untuk mengerjakan skripsi di sisa-sisa waktumu setelah beraktifitas.
Jadikan Dosen Pembimbing Sebagai 'Pacar'-mu
Maksudnya, kamu harus sering-sering bertemu dosen pembimbing-mu untuk konsul. Bahkan kamu gak tahan jika sehari aja gak ketemu! Rumusnya, konsul-revisi-konsul-revisi-konsul begitu seterusnya. Jangan menunda-nunda untuk merevisi dan mengkonsultasikan kembali skripsimu pada pembimbing agar skripsimu gak macet ditengah jalan. Semangatmu bisa naik-turun. Ingat, bukan kamu aja yang ingin cepat wisuda! Kamu harus berusaha lebih keras, di atas rata-rata mahasiswa lain. Kesungguhanmu pasti akan membuahkan hasil.Matikan Segala Macam Medsos
Untuk sementara waktu, jauhkan dirimu dari segala jenis media sosial yang kamu miliki. Kenapa? Karena saat skripsi, kamu bakal mudah baper. Liat temen satu jurusan udah mau sidang, kamu yang ikutan grogi. Denger kata wisuda, seperti diteror bom. Mungkin kamu berpikir untuk enjoy sejenak saat membuka akun medsos, tapi justru banyak distraksi yang mengganggu konsentrasimu mengerjakan skripsi. Setidaknya, batasi penggunaannya. Misalnya kamu buat peraturan untuk dirimu sendiri, boleh buka medsos saat weekend aja. Dengan begitu, kamu akan lebih konsen mengerjakan skripsi.Sehari Menunda Skripsi, Berarti Sehari Menunda Menikah
Lho apa urusannya skripsi dengan menikah ya? Hehehe... Jadikan kalimat sakti di atas sebagai penyemangat. Tentunya kamu sudah punya rencana-rencana dan target setelah lulus bukan? Anggaplah jika sehari kamu menunda untuk mengerjakan skripsi, sama artinya dengan menunda rencana pernikahanmu. Dijamin kamu bakal semangat 45 untuk cepat menyelesaikan skripsimu. Bayangkan pula wajah orang-orang tercinta yang tersenyum bahagia di hari kelulusanmu. Tidak ada alasan untuk tidak memperjuangkan skripsimu, agar kamu bisa segera wisuda. Intinya, tunda kesenangan hari ini untuk kesenangan yang jauh lebih besar di masa mendatang.So, apa kabar skripsi? Semoga makin semangat setelah baca tips ini ya!
0 comments: