Bagi kamu yang sudah lulus SMA, mungkin akan menyadari bahwa masa-masa paling indah adalah saat berada di bangku SMA. Terlepas dari benar tidaknya, hal itu dibuktikan ketika kamu sedang merindukan saat-saat berkumpul dengan teman-temanmu, bertemu dengan gebetanmu dan beberapa aktivitas seru lainnya.
Baca Juga : 10 Manfaat Menulis Diary Untuk Mendukung Kesuksesanmu
Namun bagi kamu yang saat ini sedang menjalani masa SMA, mungkin tidak bisa membenarkan seutuhnya bahwa masa paling indah adalah saat di SMA. Hal itu memang wajar karena saat ini kamu selalu dihantui dengan tugas guru yang menumpuk, belajar banyak mata pelajaran dan berbagai aktivitas yang akan kita bahas, tentang 13 hal yang hanya dirasakan oleh pelajar SMA.
MOS SMA - image: kaskus.co.id
Saat pertama kali masuk SMA, tentunya kita wajib menghadapi Masa Orientasi Siswa (MOS), masa yang tidak ada gunanya jika orientasi hanya sebatas tradisi primitif, gojlokan memakai pakaian yang tak layak di pakai layaknya orang aneh, membuat surat cinta pada kakak kelas, hukuman-hukuman yang tidak jelas asa usulnya dan berbagai aktivitas lain yang dibuat oleh OSIS, karena hanya semata-mata untuk balas dendam atau hanya menyenangkan mereka.
Orientasi Di Negara Maju - Image: kaskus.co.id
Jika kita bandingnya dengan negara maju, mereka melakukan orientasi siswa dengan cukup menyenangkan tanpa harus barbar, seperti pada salah satu contoh gambar di atas. Mereka melakukan MOS dengan makan-makan bersama agar bisa lebih akrab baik teman seangkatan, kakak kelas, guru dan penghuni sekolah lainnya. Mereka juga melakukan presentasi untuk mengenalkan sejarah sekolah dan berbagi kegiatan bermanfaat lainnya.
Semoga saja saat ini MOS dengan tradisi primitif atau barbar sudah tidak ada di sekolah SMA seluruh Indonesia. Setiap sekolah memang mempunyai tradisi tersendiri (tergantung dari kebijakan sekolah dan OSIS). Karena MOS ini sifatnya wajib, para pelajar SMA harus bisa siap mental untuk menghadapinya.
Seragam SMA Batik - image: batikseragam.blogdetik.com
Berbeda dengan jaman dahulu, disekolah manapun seragam yang digunakan adalah warna putih-putih, abu-abu putih dan pramuka untuk hari jum'at dan sabtu. Namun untuk saat ini, seragam yang digunakan setiap sekolah memiliki banyak perbedaan warna dan motif. Dan mau tidak mau (walauapun seragam tersebut tidak sesuai dengan kepribadiannya) mereka harus memakai seragam sesuai hari yang sudah ditentukan agar tidak terkena hukuman.
Karena ini berhubungan dengan pelajar, tentu saja akan selalu berhubungan dengan mata pelajaran. Setiap siswa memang memiliki kesukaan sendiri-sendiri, ada yang yang suka mata pelajaran menghitung, ada yang lebih suka kesenian, ada yang lebih suka sejarah dan mungkin juga ada yang menyukai semua mata pelajaran. Namun dibalik itu semua, lebih banyak siswa yang menyukai pelajaran jam kosong. Entah itu karena mereka jenuh karena mulai hari senin - sabtu harus mempelajari berbagai mata pelajaran. Atau mereka memang benar-benar malas untuk menghadapi pelajaran sekolah.
Ketika jam kosong, kebanyakan para siswa ini menghabiskan waktunya di kantin dan toilet (untuk siswa pria). Namun untuk anak yang rajin, pasti akan kecewa ketik jam kosong dan mereka memanfaatkan jam kosong untuk membaca buku dan menulis.
Ujian SMA - Image : kompas.com
Ulangan maupun ujian merupakan suatu hal yang begitu menyenangkan bagi siswa yang rajin karena dengan adanya ujian merupakan pembuktian tentang apa yang sudah ia pelajari, walaupun mereka juga merasa takut jika mendapatkan nilai jelek. Berbeda dengan siswa yang tidak begitu rajin, mereka akan sangat senang ketika ulangan dibatalkan.
Bagi mereka yang kurang rajin, mereka akan berubah menjadi orang yang super, bagaimana tidak, mata mereka akan setajam elang, kecepatan seperti cheetah dan pendengaran seperti kelelawar. Mereka juga akan selalu mengincar duduk paling belakang karena akan lebih efektif dan setiap habis ulangan pasti akan menghadapi remidi.
Dan berikut tipe-tipe anak SMA ketika menghadapi ujian
Anak SMA - image : abankirenk.com
Karena ini berhubungan dengan anak SMA yang berjumlah banyak, setiap anak pasti mempunyai alasan tersendiri untuk lebih semangat ketika pergi ke sekolah. Ada anak yang semangat sekolah karena benar-benar ingin mendapatkan ilmu, ada anak yang karena ingin bertemu teman, agar dapat uang jajan, biar bisa bertemu gebetan, ada pelajaran olahraga dan berbagai alasan-alasan lainnya.
Ekstrakurikuler - image : sman71.sch.id
Ketika diadakan ekskul kebanyakan siswa akan merasa senang. Apalagi buat para pemainnya, entah itu olahraga basket, sepakbola, volli dan lain-lain. Para pemain ini akan semangat untuk mengikuti ekstrakurikuler agar kelasnya bisa menang dan akan lebih semangat jika teman-temannya banyak yang mendukung.
Terkadang tugas merupakan hal yang cukup memuakkan, namun harus bagaimana lagi, yang namanya sekolah pasti tidak akan lepas dari yang namanya tugas. Dan dengan adanya tugas, kita bisa lebih terarah ketika ingin belajar di rumah.
Untuk anak yang bandel, tentunya akan selalu mengerjakan tugas di pagi hari dengan mencontek teman-temannya. Dan karena takut ketahuan mencontek, mereka akan sedikit membedakan hasil contekan tersebut.
Lebih menyebalkan jika tugas diberikan waktu liburan, dimana mereka harus merefres otak mereka agar tidak jenuh, malah diberi berbagai tugas oleh gurunya. Ya, mungkin itu adalah liburan terburuk.
Teman SMA - image : zanfadli.wordpress.com
Dengan bersekolah, tentunya mereka bertemu banyak karakter teman. Ada teman yang sukanya jail, ada yang teman yang suka menjadi pemimpin, ada teman yang baik dan berbagai karakter teman lainnya. Dan ketika masa-masa di SMA, banyak teman yang dipanggil dengan julukan sesuai dengan tingkah lakunya (tidak sesuai dengan nama asli).
Setelah melakukan berbagai aktifitas yang cukup berat di sekolah, liburan merupakan saat-saat yang di tunggu-tunggu. Dan anehnya jika mendapat liburan panjang, mereka ingin segera masuk sekolah. Entah itu karena kangen teman-temannya, kangen rutinitas di sekolah atau ingin mempelajari sesuatu yang baru.
Kelulusan SMA - Image : bali.tribunnews.com
Kelulusan merupakan momen yang dinanti-nanti oleh kebanyakan siswa. Dengan dinyatakan lulus, mereka merasa terbebas dari berbagai rutinitas di sekolah, mereka juga bisa melanjutkan ke universitas yang mereka inginkan.
Namun, agar bisa dinyatakan lulus mereka juga harus bekerja dengan cukup keras ketika menghadapi ujian akhir atau yang sering disebut dengan Ujian Nasional. Tentunya mereka akan melakukan berbagai cara agar mereka dapat lulus ujian dan saat-saat paling menegangkan adalah ketika tiba hari pengumuman ujian yang menyatakan mereka lulus atau tidak.
Saat dinyatakan lulus, kebanyakan mereka akan mengadakan pesta kelulusan seperti mencorat-coret seragam sekolah kemudian pawai, dimana kegiatan tersebut sudah seharusnya tidak dilakukan.
Berikut beberapa hal yang hanya dirasakan oleh anak SMA, apakah kamu mempunyai pengalaman SMA yang berbeda, silahkan berbagi dengan memberi komentar di bawah ini...
Baca Juga : 10 Manfaat Menulis Diary Untuk Mendukung Kesuksesanmu
Namun bagi kamu yang saat ini sedang menjalani masa SMA, mungkin tidak bisa membenarkan seutuhnya bahwa masa paling indah adalah saat di SMA. Hal itu memang wajar karena saat ini kamu selalu dihantui dengan tugas guru yang menumpuk, belajar banyak mata pelajaran dan berbagai aktivitas yang akan kita bahas, tentang 13 hal yang hanya dirasakan oleh pelajar SMA.
1. Wajib Menghadapi MOS
Saat pertama kali masuk SMA, tentunya kita wajib menghadapi Masa Orientasi Siswa (MOS), masa yang tidak ada gunanya jika orientasi hanya sebatas tradisi primitif, gojlokan memakai pakaian yang tak layak di pakai layaknya orang aneh, membuat surat cinta pada kakak kelas, hukuman-hukuman yang tidak jelas asa usulnya dan berbagai aktivitas lain yang dibuat oleh OSIS, karena hanya semata-mata untuk balas dendam atau hanya menyenangkan mereka.
Jika kita bandingnya dengan negara maju, mereka melakukan orientasi siswa dengan cukup menyenangkan tanpa harus barbar, seperti pada salah satu contoh gambar di atas. Mereka melakukan MOS dengan makan-makan bersama agar bisa lebih akrab baik teman seangkatan, kakak kelas, guru dan penghuni sekolah lainnya. Mereka juga melakukan presentasi untuk mengenalkan sejarah sekolah dan berbagi kegiatan bermanfaat lainnya.
Semoga saja saat ini MOS dengan tradisi primitif atau barbar sudah tidak ada di sekolah SMA seluruh Indonesia. Setiap sekolah memang mempunyai tradisi tersendiri (tergantung dari kebijakan sekolah dan OSIS). Karena MOS ini sifatnya wajib, para pelajar SMA harus bisa siap mental untuk menghadapinya.
2. Wajib Memakai Seragam
Berbeda dengan jaman dahulu, disekolah manapun seragam yang digunakan adalah warna putih-putih, abu-abu putih dan pramuka untuk hari jum'at dan sabtu. Namun untuk saat ini, seragam yang digunakan setiap sekolah memiliki banyak perbedaan warna dan motif. Dan mau tidak mau (walauapun seragam tersebut tidak sesuai dengan kepribadiannya) mereka harus memakai seragam sesuai hari yang sudah ditentukan agar tidak terkena hukuman.
3. Harus Siap Menghadapi Berbagai Mata Pelajaran
Ketika jam kosong, kebanyakan para siswa ini menghabiskan waktunya di kantin dan toilet (untuk siswa pria). Namun untuk anak yang rajin, pasti akan kecewa ketik jam kosong dan mereka memanfaatkan jam kosong untuk membaca buku dan menulis.
4. Harus Siap menghadapi Ujian atau Ulangan
Ulangan maupun ujian merupakan suatu hal yang begitu menyenangkan bagi siswa yang rajin karena dengan adanya ujian merupakan pembuktian tentang apa yang sudah ia pelajari, walaupun mereka juga merasa takut jika mendapatkan nilai jelek. Berbeda dengan siswa yang tidak begitu rajin, mereka akan sangat senang ketika ulangan dibatalkan.
Bagi mereka yang kurang rajin, mereka akan berubah menjadi orang yang super, bagaimana tidak, mata mereka akan setajam elang, kecepatan seperti cheetah dan pendengaran seperti kelelawar. Mereka juga akan selalu mengincar duduk paling belakang karena akan lebih efektif dan setiap habis ulangan pasti akan menghadapi remidi.
Dan berikut tipe-tipe anak SMA ketika menghadapi ujian
- Tak perduli; apapun soal yang diterima, mereka akan pasrah saja karena mereka tidak pernah belajar setiap akan ada ujian. Mereka hanya berharap semoga jawabannya benar semua.
- Optimis; apapun ujian soal mata pelajaran yang akan dihadapi, mereka akan selalu yakin untuk bisa mengerjakan semua, karena mereka sudah belajar dengan sungguh-sungguh.
- Penyontek; anak tipe ini, mereka suka mencontek dan bertanya jawaban kepada temannya. Tentunya juga harus berubah menjadi orang super terlebih dahulu.
- Server; anak tipe ini, merupakan anak yang cukup rajin dan cerdas. Mereka akan menjadi incaran teman-temannya untuk mencontek. Dan bukan tidak mungkin, anak tipe ini akan membohongi temannya dengan memberi jawaban yang salah.
- Pendiam; anak tipe ini selalu fokus kepada soal ujian, walaupun di bisa maupun tidak bisa mengerjakan soal agar tidak terkena hukuman.
- Acak-acakan; apapun soal yang dihadapinya, anak tipe ini akan menjawab semua soal dengan awur-awuran karena memang tidak tahu jawabannya. Biasanya terjadi pada pelajaran Matematika, Fisika dan Kimia.
- Tukang Tidur; anak tipe ini suka tidur waktu ulangan, dan ketika waktu ulangan sudah hampir habis, dia baru mengerjakan.
- Jujur apa adanya; anak tipe ini, bisa tidak bisa akan selalu jujur pada diri sendiri, walaupun tidak bisa anak ini akan mengerjakan dengan segenap kemampuan yang ia miliki.
- Korektor; anak ini, sehabis ujian akan mencocokkan jawaban kepada teman-temannya apakah tadi ia menjawab salah atau benar.
5. Mereka Akan Semangat Sekolah, Jika?
Karena ini berhubungan dengan anak SMA yang berjumlah banyak, setiap anak pasti mempunyai alasan tersendiri untuk lebih semangat ketika pergi ke sekolah. Ada anak yang semangat sekolah karena benar-benar ingin mendapatkan ilmu, ada anak yang karena ingin bertemu teman, agar dapat uang jajan, biar bisa bertemu gebetan, ada pelajaran olahraga dan berbagai alasan-alasan lainnya.
6. Harus Siap Menghadapi, Berbagai Tipe Guru
Tidak perduli mereka bersekolah di mana, karena setiap mata pelajaran selalu diajarkan oleh guru yang berbeda-beda, tentunya mereka juga akan menjumpai berbagai tipe guru. Ada guru yang suka menghukum, guru yang suka bercerita, guru yang suka memberikan tugas, guru yang galak, guru yang sabar dan berbagai tipe-tipe guru lainnya.7. Ekstrakurikuler Merupakan Kegiatan Yang Menyenangkan
Ketika diadakan ekskul kebanyakan siswa akan merasa senang. Apalagi buat para pemainnya, entah itu olahraga basket, sepakbola, volli dan lain-lain. Para pemain ini akan semangat untuk mengikuti ekstrakurikuler agar kelasnya bisa menang dan akan lebih semangat jika teman-temannya banyak yang mendukung.
8. Harus Siap Menghadapi Tugas Yang Menumpuk
Terkadang tugas merupakan hal yang cukup memuakkan, namun harus bagaimana lagi, yang namanya sekolah pasti tidak akan lepas dari yang namanya tugas. Dan dengan adanya tugas, kita bisa lebih terarah ketika ingin belajar di rumah.
Untuk anak yang bandel, tentunya akan selalu mengerjakan tugas di pagi hari dengan mencontek teman-temannya. Dan karena takut ketahuan mencontek, mereka akan sedikit membedakan hasil contekan tersebut.
Lebih menyebalkan jika tugas diberikan waktu liburan, dimana mereka harus merefres otak mereka agar tidak jenuh, malah diberi berbagai tugas oleh gurunya. Ya, mungkin itu adalah liburan terburuk.
9. Mereka Akan Menghadapi Berbagai Karakter Teman
Dengan bersekolah, tentunya mereka bertemu banyak karakter teman. Ada teman yang sukanya jail, ada yang teman yang suka menjadi pemimpin, ada teman yang baik dan berbagai karakter teman lainnya. Dan ketika masa-masa di SMA, banyak teman yang dipanggil dengan julukan sesuai dengan tingkah lakunya (tidak sesuai dengan nama asli).
10.Tak Lepas Dari Yang Namanya Absen
Absen merupakan ritual wajib ketika pergantian mata pelajaran. Ada tiga penilaian dalam absen A (Alpa), I (Ijin) dan S (Sakit). Dan anak-anak yang bermasalah tentunya akan memiliki banyak absen Alpa. Bagi anak yang bandel, tentunya membolos merupakan aktivitas yang cukup seru apalagi jika bisa mengajak teman-temannya untuk membolos berjamaah.11. Liburan Adalah Hal Yang Mereka Tunggu-Tunggu
12. Hukuman
Orang yang salah, tentunya akan mendapat hukuman agar mereka menjadi jera. Tak beda juga waktu di sekolah, waktu kita melanggar peraturan baik itu terlambat, tidak mengerjakan PR dan berbagai peraturan lainnya. Mereka akan mendapatkan hukuman sesuai dengan kebijakan sekolah, entah itu hukuman jalan jongkok, berdiri, hormat di bawah tiang bendera dan berbagai hukuman-hukuman lainnya.13. Kelulusan
Kelulusan merupakan momen yang dinanti-nanti oleh kebanyakan siswa. Dengan dinyatakan lulus, mereka merasa terbebas dari berbagai rutinitas di sekolah, mereka juga bisa melanjutkan ke universitas yang mereka inginkan.
Namun, agar bisa dinyatakan lulus mereka juga harus bekerja dengan cukup keras ketika menghadapi ujian akhir atau yang sering disebut dengan Ujian Nasional. Tentunya mereka akan melakukan berbagai cara agar mereka dapat lulus ujian dan saat-saat paling menegangkan adalah ketika tiba hari pengumuman ujian yang menyatakan mereka lulus atau tidak.
Saat dinyatakan lulus, kebanyakan mereka akan mengadakan pesta kelulusan seperti mencorat-coret seragam sekolah kemudian pawai, dimana kegiatan tersebut sudah seharusnya tidak dilakukan.
Berikut beberapa hal yang hanya dirasakan oleh anak SMA, apakah kamu mempunyai pengalaman SMA yang berbeda, silahkan berbagi dengan memberi komentar di bawah ini...
0 comments: