Saturday 9 April 2016

10 Hal Yang Dilakukan Orang Sukses Ketika Berumur 30 Tahun

Kesuksesan bukanlah sesuatu yang mudah untuk dicapai karena tidak bisa diwujudkan hanya dalam waktu semalam saja. Untuk meraih kesuksesan membutuhkan pola pikir, tekad, ketekunan dan tentunya juga dibarengi dengan kerja keras.

Ketika kamu sedang membaca artikel ini, tentunya kamu memiliki keinginan untuk sukses, namun yang perlu kamu tahu bahwa tidak semua orang berani untuk menjadi sukses. Ketika kita sudah berani untuk menjadi orang sukses, kita juga harus berani untuk gagal kemudian mencobanya lagi, berani keluar dai zona nyaman, berani untuk menjadi disiplin, berani untuk mewujudkan ide-ide dan keberanian-keberanian lain yang bisa menjadi penunjang kesuksesanmu.

Waktu yang paling ideal untuk mengembangkan karir adalah ketika kamu lulus sekolah atau saat berada di usia 20-an. Pada usia ini, kamu masih hidup penuh dengan energi positif, memiliki ide-ide liar yang brilian, memiliki banyak waktu untuk bereksperimen, belajar dari kesalahan dan mencari berbagai pengalaman. Dan ketika kamu berada di umur 30 tahun, tentunya kamu harus memiliki prioritas agar masa depanmu kelak bisa benar-benar sejahtera. Sebagai bahan untuk inspirasimu, berikut 10 hal yang dilakukan orang sukses ketika mereka berumur 30 tahun.

1. Mereka Tahu Bagaimana Untuk Gagal Lebih Cepat

Yang Dilakukan Orang Sukses Ketika Berumur 30 Tahun
Poin pertama yang terdengar sedikit ambigu, namun izwie akan menjelaskan secara jelas agar kamu lebih memahaminya. Bagaimana untuk gagal lebih cepat bukan berarti kita harus mencari cara untuk menjadi gagal, tapi segera melakukan tindakan agar bisa belajar lebih cepat. Percuma kita mempunyai jutaan ide atau keinginan jika kita tidak segera melakukannya, sampai kapanpun hal itu hanya akan menjadi angan-angan saja.

Kita semua tahu bahwa kehidupan ini akan selalu dibarengi dengan kegagalan, dan satu-satunya kegagalan terbaik adalah kita bisa banyak belajar dari hal itu. Dan yang lebih petning, kamu harus tahu kapan waktu yang tepat untuk mundur lebih cepat dan mencari jalan atau cara lain. Jika kamu bertekat untuk berhasil hanya untuk membuktikan bahwa pendapat orang lain salah, kamu hanya akan berakhir dengan kekalahan yang lebih menyedihkan.

Tak ada rasa malu dalam kegagalan karena semua orang juga pernah gagal dalam menjalani kehidupan. Yang terpenting, bagaimana kamu harus belajar lebih cepat dan pada akhirnya akan menuntunmu untuk menjadi lebih cepat sukses.

2. Mereka Belajar Bagaimana Cara Menangani Keuangan Dengan Benar

Kita semua tahu bahwa kebanyakan orang menganggap keberhasilan sering di ukur dengan uang. Walaupun itu tidak mutlak, yang jelas berapapun gaji yang kita dapatkan, kita harus bisa membuatnya cukup. Melalui ini, kita belajar bertanggung jawab untuk menggunakan uang sesuai kebutuhan kita sehari-hari, bukan untuk item yang kita inginkan atau hanya untuk terlihat seperti memiliki banyak uang.

Baca Juga : 10 Cara Mengelola Keuangan Yang Dilakukan Oleh Orang Sukses

Menghabiskan uang memang sesuatu yang menyenangkan dan itu adalah sifat alami dari manusia ketika mempunyai banyak uang. Namun jika kamu tidak bisa menangani keuangan, bahkan jika kamu adalah orang kaya, menjadi bangkrut akan menjadi masalah jika kamu menghabiskan uang melebihi dari apa yang kamu peroleh. Semakin kita bisa mengontrol keuangan akan lebih mudah bagi kamu untuk mengumpulkan uang dan melakukan investasi bijaksana untuk masa depan yang sejahtera.

3. Mereka Terorganisir Dengan Baik

Orang sukses memiliki satu hal kesamaan, yaitu jadwal yang sibuk. Jika kamu pernah melihat film The Intern mungkin kamu akan memahami bagaimana orang sukses melakukan pekerjaan sehari-sehari yang dibantu oleh asistennya untuk memenuhi janji-janji dan tanggung jawab mereka. Kamu mungkin tidak terlalu memiliki banyak janji, tapi tetap saja ada kehidupan yang sangat sibuk di depanmu dan kamu perlu mengatur hal itu agar kamu bisa mencapai kesuksesan.

Hakikat kehidupan yang baik terletak pada bagaimana kita memprioritaskan aspek dalam kehidupan. Ketika kamu mulai memberi prioritas lebih tinggi pada pekerjaan untuk mengambil langkah serius terhadap organisasi yang lebih baik itu merupakan awal yang baik. Sebaliknya, jika kamu tidak mau berkorban untuk itu, maka jangan harap untuk mendapat hasil yang lebih baik dalam waktu dekat.

4. Mereka Memahami Pentingnya Kemitraan

Suatu hal yang baik ketika kita bisa mandiri dan menunjukkan kepada semua orang bawah kita dapat mengolah kehidupan kita seorang diri. Namun jika kamu ingin berhasil, kamu harus berfikir sebelum bertindak dan berhati-hati pada apa yang hendak kamu lakukan atau katakan.

Orang-orang yang selalu mengalami kesulitan dalam kehidupannya adalah orang yang tidak bisa menempatkan dirinya dengan bijak, tidak menghargai orang lain atau ikatan sosial. Yang terpenting kamu harus memahami bahwa kita tidak bisa hidup seorang diri, kita membutuhkan orang lain begitupun sebaliknya. Orang-orang yang sukses adalah orang yang selalu belajar untuk menghargai kemitraan.

5. Mereka Mengandalkan Ketekunan

Tak perduli seberapa pintar dirimu atau seberapa banyak ilmu yang kamu dapatkan. Jika kamu tidak bisa tekun dalam memperjuangkan impianmu, sampai kapanpun kamu tidak akan bisa menjadi sukses. Orang-orang yang sukses di usia 30, mereka terus memperjuangkan impiannya dengan tekun dan sabar. Mereka memahami kegagalan, dan bahkan jika mereka sudah berhasil mereka masih ingin mencoba lagi dan lagi sampai menemukan metode yang paling efisien.

Baca Juga : Perbedaan Antara Orang Sibuk Dan Orang Produktif Yang Jarang Dipahami Oleh Orang Lain

Disinilah letak keadilan, sukses bukan hanya milik orang pintar, tapi sukses adalah milik orang-orang yang terus memperjuangkan impiannya.

6. Mereka Menerima Kritikan

Pada umur 30, orang-orang sukses memahami bahwa kritikan atau saran adalah salah satu cara untuk mengoreksi diri agar bisa berubah menjadi lebih baik. Hal itu mereka lakukan karena mereka ingin terus belajar agar keahlian mereka dapat terus meningkat.

Jadi yang terpenting untuk masa depan yang stabil adalah menerima kenyataan bahwa kamu bukanlah orang yang paling terampil, cerdas, atau paling berkompeten di dunia ini. Setelah semua orang yang telah memberi uang kepadamu, tentunya mereka mengharapkan jenis layanan atau produk imbalan terbaikmu. Oleh karena itu, sehebat apapun dirimu, jangan pernah menutup diri untuk menerima kritikan dari orang lain.

7. Mereka Bertanggung Jawab

Dalam hal apapun, tanggung jawab merupakan suatu hal yang penting. Tak akan ada kata sukses jika seseorang tidak memiliki tanggung jawab sedikitpun. Orang-orang sukses memahami bahwa mereka harus mempertanggung jawabkan atas apa yang telah mereka lakukan dan ucapkan. Ketika mereka melakukan kesalahan, mereka tidak akan mengambinghitamkan orang lain. Mereka menyadari bahwa dengan bertanggung jawab, mereka akan mendapat pelajaran yang sangat berarti.

8. Mereka Memulai Bisnis Mereka Sendiri

Suatu hal yang harus kamu lakukan di awal tahun 30 adalah memulai pekerjaan yang benar-benar kamu inginkan. Bagaimanapun juga, kesuksesan finansial lebih mudah ditempuh dengan membuat perusahaan sendiri walaupun itu di awali dari yang kecil.

Kebanyakan orang-orang di tahun 20-an sudah mempunyai keinginan untuk memiliki usaha sendiri. Namun karena keterbatasan dana, keahlian dan sedikitnya pengalaman, membuat mereka harus memulai dengan bekerja pada orang lain. Ini memang suatu hal yang bagus karena mereka sudah mulai memperjuangkan apa yang benar-benar mereka impikan. Jika sudah saatnya, keluar dari zona nyaman memang berat dan mulai di sini kita akan tahu bagaimana rasanya harus membuat keputusan yang sulit.

Bisa bertanggung jawab atas perusahaan sendiri walaupun itu kecil adalah sebuah pengalaman yang bisa membuka mata dan tak bisa digantikan oleh apapun. Yang terpenting kita harus terus mencoba dan mencoba hingga menemukan cara yang efektif dengan hasil yang lebih baik. Dan seperti yang sudah di bahas pada poin nomor satu, jika bisnis kamu menuju bencana, kamu harus tahu kapan waktu yang tepat untuk berhenti dan mencari cara lain untuk menuju kesuksesanmu.

9. Mereka Menemukan Cara Untuk Beradaptasi

Melakukan apa yang kamu cintai akan menghasilkan mahakarya yang luar biasa karena kamu akan bersungguh-sungguh dalam menjalaninya. Namun terkadang diluar sana terdapat kesempatan yang memiliki hasil yang lebih baik dan tentunya itu sering diluar apa yang kamu inginkan. Dengan kata lain, kamu mungkin cukup terampil dan berbakat, tetapi jika kamu tidak mampu untuk beradaptasi atau mengenal peluang, kamu akan lebih sulit untuk berhasil.

Memahami beradaptasi di atas bukan berarti kamu harus meninggalkan bisnis yang sudah benar-benar kamu cintai. Ini berarti kamu harus menggunakan keahlianmu pada bidang lain. Misalnya jika kamu seorang teknisi, buatlah sebuah buku tentang pengalamanmu dalam mengatasi permasalahan yang pernah kamu hadapi. Ini hanyalah contoh kecil, kamu bisa mengembangkan keahlianmu di tempat lain untuk menemukan celah yang lebih baik untuk menggapai kesuksesanmu.

10. Mereka Menentang Otoritas

Menjadi pemberontak adalah sifat alami manusia. Di usia muda kita sering menantang otoritas dalam berbagai bentuk seperti; tidak mengerjakan PR, membantah orang tua, membolos sekolah dan lain-lain. Meskipun pada akhirnya kita tahu bahwa hal itu sangatlah tidak baik, setidaknya kita sudah membangun identitas diri kita sendiri. Hal itu menunjukkan bahwa kita tidak mudah percaya segala sesuatu yang diberitahukan pada kita.

Ini merupakan sifat yang baik, dalam hal apapun kamu harus mempertanyakan segala sesuatu secara jelas, lebih lagi jika kedengarannya sangat tidak masuk akal. Ketika kamu di hukum karena kesalahan atau kamu tahu cara yang lebih baik, kamu harus mengutarakan dan berani mempertanggung jawabkan. Ini adalah salah satu kunci menuju kesuksesan, memahami untuk melakukan sesuatu yang lebih baik dari pesaingmu dan berani untuk mengambil alih.

Sepanjang sejarah, orang-orang yang menciptakan penemuan-pemenuam inovatif, selalu mempertanyakan apakah sesuatu sudah dipercayai oleh kebanyakan orang itu memang suatu kebenaran. Dalam cerita sejarah, Nicolaus Copernicus mengambil langkah yang sangat berani, Nicolaus menentang teori yang bertentangan dengan apa yang gereja inginkan agar orang-orang percaya. Ia menyatakan bahwa pusat alam semesta itu bukanlah bumi - seperti yang dikatakan oleh pihak gereja - melainkan matahari. Sebuah contoh yang bagus, bagaimana kita seharusnya menentang dan tidak membiarkan rasa takut kita untuk mencegah pendapat dari pemimpin yang salah.

Baca Juga : 17 Definisi Sukses Yang Harus Kamu Ketahui

Berikut 10 Hal yang dilakukan orang sukses ketika mereka berumur 30 tahun, punya pendapat lain atau tambahan yang lebih bermanfaat? silahkan berbagi melalui kolom komentar yang sudah disediakan...
Direkomendasikan Untuk Anda :

0 comments: